Suara Naik 60 Ribu, Demer: Rakyat Masih Cintai Golkar
(Dutabalinews.com),Meski terjadi persaingan sangat ketat pada Pileg 2019 ini, namun kecintaan rakyat terhadap Golkar masih tetap tinggi.
“Terbukti perolehan suara Partai Golkar meningkat hingga 60 ribu lebih dibandingkan periode 2014 silam,” ujar Plt. Ketua DPD Partai Golkar Bali Gede Sumarjaya Linggih alias Demer, Jumat (10/5/2019) menyusul usainya rekapitulasi hasil Pemilu 2019 Provinsi Bali.
Dalam pileg ini Golkar Bali memperoleh suara
382.607. Jumlah ini
jauh lebih tinggi dibandingkan pemilu 2014 dimana perolehan suara saat itu sekitar 320 ribuan. “Hal yang juga menggembirakan, wakil rakyat Bali di DPR RI juga bisa tetap yakni dua seperti tahun 2014,” jelasnya. Dengan bertahannya dua wakil Golkar Bali di DPR RI, Demer berharap perjuangan untuk aspirasi rakyat Bali bisa ditingkatkan.
“Banyak hal penting yang harus diperjuangkan mengingat Bali sebagai daerah internasional, pusat wisata dan perdagangan,” ujar politisi asal Buleleng yang kini melenggang untuk keempat kali ke Senayan. Selain Demer yang kini duduk di Komisi VI DPR RI, rekannya AA Bagus Adhi Mahendra Putra yang saat ini di Komisi IV DPR RI juga lolos untuk periode kedua ke Senayan.
Selain dukungan rakyat yang dinilainya begitu tinggi, Demer juga memuji kader-kader beringin yang berjuang begitu gigih dalam meraih simpati rakyat. “Golkar memiliki kader-kader yang andal dan dekat dengan rakyat. Ke depan ini akan menjadi prioritas dan dengan manajemen partai yang terus disempurnakan diharapkan partai akan semakin tumbuh dan dicintai rakyat,” tegasnya.
Dikatakan sebagai partai milik rakyat, Golkar akan terus melakukan perubahan dan berbenah diri sehingga menghasilkan demokrasi yang berkualitas. “Kami akan jalankan amanat rakyat, kami sudah lama dikenal rakyat. Maka dengan pembenahan manajemen kami bisa meningkatkan kualitas untuk menjalankan amanat rakyat,” tambahnya.
Tingginya dinamika belakangan ini di tubuh Golkar menurutnya juga sebagai salah satu ciri demokrasi telah berjalan di tubuh partai. “Kalau boleh saya katakan, Golkar yang paling demokratis,” ujarnya.
Ditanya langkahnya ke depan, Demer melihat pentingnya menjaga identitas, budaya dan cara berpikir masyarakat mengingat posisi strategis Bali. Peran Bali mempengaruhi struktur kepariwisataan dan UKM di Indonesia sangat besar.
Ini bisa dilihat dari kunjungan wisatawan serta banjirnya berbagai produk dari luar yang menjadikan Bali sebagai pasar. Jadi ini harus dijaga bersama, baik oleh masyarakat Bali sendiri maupun secara nasional. (bas)