Sasar Pelaku IKM, Pemkot Denpasar Gelar “Si Putri” dan Pelatihan Sandang Fabric Slashing
(Dutabalinews.com), Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan menggelar program Kolaborasi Peningkatan Usaha Industri (Si Putri) dan Pelatihan Sandang “Fabric Slashing” di Gedung Citta Hasta Mandala, Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Denpasar, Senin (11/8). Kegiatan dibuka oleh Wakil Ketua Harian Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, didampingi Kadis Perindag Ni Nyoman Sri Utari. Pelatihan diikuti 20 pelaku IKM yang memiliki minat di bidang fashion dan berlangsung selama lima hari, 11–15 Agustus 2025.
Ida Ayu Widnyani menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan ini, mengingat perkembangan IKM sangat bergantung pada SDM kreatif dan terampil di bidang desain. Menurutnya, kreativitas produk dan inovasi pemasaran menjadi kunci bersaing di era global. Ia berharap pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan, membuka peluang pemasaran, dan mendorong lahirnya wirausaha fashion yang profesional, sehingga Denpasar dapat berkembang menjadi pusat fashion nasional maupun internasional.
Kadis Perindag Ni Nyoman Sri Utari menegaskan, industri fashion merupakan sektor potensial di Denpasar dengan kontribusi 38% dari total industri di kota ini, menempati urutan kedua setelah industri pangan. Tantangan yang dihadapi antara lain kurangnya SDM kreatif, inovasi desain berbasis budaya, dan pengembangan produksi berkualitas. Pemkot Denpasar berkomitmen memberikan pembinaan, pendampingan, pelatihan, dan promosi berkelanjutan untuk memperkuat daya saing pelaku IKM di bidang fashion. (hms)
