Angkatan Laut Chile Ikut Bersih Sampah Plastik di Pantai Mertasari Sanur
(Dutabalinews.com),Ratusan kru kapal latih Angkatan Laut Chile ‘Esmeralda’ yang secara resmi singgah di Bali, angkatan laut negara Chile ikut berpartisipasi dalam aksi ‘Beach Clean Up’ di Pantai Mertasari, Sanur, Jumat (30/8/2019) pagi.
Pemerintah Chile memberikan perhatian terhadap isu sampah plastik yang saat ini menjadi fokus bagi Indonesia, khususnya Bali. Kapal Esmeralda singgah di Bali sejak tanggal 29 Agustus-2 September 2019 dengan kru sebanyak 110 orang. Mereka akan berlatih di bidang kemaritiman dan perubahan iklim bersama Indonesia.
Deputi Bidang Koordinasi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim, Safri Burhanudin menjelaskan, Indonesia saat ini tengah menjalin hubungan kerja sama dengan Chile di bidang ekonomi dan lingkungan. “Jadi ada dua kerja sama antara Indonesia dan Chile, salah satunya APEC yang dihadiri Presiden Jokowi,” jelas Safri Burhanudin di sela-sela acara.
Duta Besar Chile, Gustavo Ayares mengatakan, pemerintah Chile sangat mendukung isu lingkungan terutama pengurangan sampah plastik di Bali yang dicanangkan oleh Gubernur Koster.
Gustavo menambahkan, Indonesia dan Chile memiliki kesamaan dalam hal potensi bencana gempa bumi dan tsunami. Karena itu, pemerintah Chile perlu menjalin kerja sama dalam hal mitigasi bencana. “Antara Indonesia dan Chile punya kesamaan geologi, jadi kami perlu melakukan kerja sama dalam hal mitigasi bencana,” jelas Gustavo.
Dalam aksi bersih sampah itu juga melibatkan berbagai kalangan termasuk awak dan rombongan Kapal Esmeralda. Turut hadir dalam acara itu Asisten Deputi Pendayagunaan Iptek dan Maritim Kemenko Bidang Kemaritiman Nani Hendiarti. Asisten Deputi Bidang Jejaring Inovasi Maritim Kemenko Bidang Kemaritiman Latief Nurbana.
Pemda Bali
Sementara Walikota Denpasar dalam sambutan tertulisnya mengatakan pembangunan telah membawa dampak pada pencemaran dan kerusakan wilayah pesisir dan laut. Padahal pantai dan pesisir punya daya tarik dan memberi kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. Terlebih adanya pencemaran sampah plastik.
Untuk itu perlu peran serta semua pihak untuk menanggulanginya agar bisa meminimalisir dampak sampah. (bas)
