Pasca-Gempa, Kjtv Malut Bersama IWIP Salurkan Bantuan Sembako kepada Warga Terdampak
(Dutabalinews.com),Komunitas Jurnalis Televisi (Kjtv) Provinsi Maluku Utara, Senin 8 Maret 2021 menyalurkan 100 paket bantuan sembako ke Kabupaten Halmahera Selatan untuk warga terdampak gempa bumi Magnitudo 5,2.
Aksi kemanusiaan itu dilakukan atas kepedulian dan reaksi para perwakilan (Kontributor) jurnalis televisi nasional Maluku Utara dalam membantu para korban gempa di Pulau Bacan.
Penyaluran paket sembako ditujukan ke tiga desa di antaranya Desa Amasing Kota Utara, dan Tuokona yang diketahui merupakan daerah terparah.
Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba didampingi Kasat Binmas Polres Halmahera Selatan AKP Abdurahman Adam yang diwakili Danramil Bacan Kapt. Aga Galela yang ikut membantu penyaluran bantuan yang dilakukan para jurnalis ini.
Selain pemberian paket sembako, para jurnalis juga membagikan ratusan masker sebagiai bentuk sosialisasi protokol kesehatan COVID-19 kepada warga setempat.
Bupati Halamahera Selatan Bahrain Kasuba juga mengapresiasi kegiatan kemanusiaan yang dilakukan para komunitas jurnalis televisi karena dianggap membantu pemerintah daerah dalam pemulihan pascabencana di wilayahnya.
“Saya selaku pimpinan daerah sangat berterima kasih kepada rekan-rekan jurnalis televisi karena sangat besar atas kepedulian kepada warga kami khususnya warga terdampak gempa. Kami dari pemerintah daerah melalui BPBD akan terus koordinasi dengan jurnalis tv untuk dapat membantu pemulihan masyarakat. Semoga sinergitas ini selalu terjaga untuk Halmahera Selatan yang lebih baik,” ujarnya.
Sementara koordinator Jurnalis Televisi Ifan Gusti menjelaskan penyaluran bantuan yang dilakukan Kjtv itu telah berkerja sama dengan PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP). Meskipun jauh akan tetapi dapat menembus lokasi di desa yang jarak tempuhnya jauh dari Ternate.
“Aksi ini sudah ke-sekian kalinya dilakukan setiap musibah bencana di Maluku Utara.Teman-teman jurnalis langsung tergerak untuk ikut terlibat dengan menggandeng kelompok donasi dari dermawan dan jaringan masing-masing guna membantu para korban sebagai bagian dari misi kemanusiaan,” tutur Ifan. (udi)