(Dutabalinews.com), Atlit-atlit senam lantai dari Galaxy Reborn Gymnastics Club Denpasar Bali yang berlaga di “1st Nika Artistic Gymnastics Invitational Meet 2022 Indonesia”, Jakarta, seluruhnya berhasil meraih juara. Kejuaraan ini diikuti 202 atlit dari 12 provinsi se Indonesia.
Para atlit tersebut yakni Putu Vira CAK (Canya Shankara Kepakisan) yang berhasil keluar sebagai Juara 1 Palang Bertingkat. Gadis cilik ini juga Juara III Meja Lompat, Juara 2 Serba Bisa dan Juara 1 Beregu bersama dua rekannya Ni Kadek Shannese El Faster Nareswari dan AS Firnsy Putri Diantara.
Atlit Galaxy Reborn Club lainnya Gusti Ayu Ayanna Maharani juga meraih Juara 2 Palang Bertingkat. Ia juga di WAG Level 2 meraih juara Palang Bertingkat dan Juara 3 Beregu bersama rekannya Made Puan Sashi Lavani dan Neema Wulansari Swardana.
Pada WAG Level 3, Ni Made Arya TKP (Tara Kirana Putri) Juara 2 Palang Bertingkat. Untuk Level 1 8yo, medali emas diraih Putu Vira CSK. Di Level 2 9yo, Gusti Ayu Ayanna M juga meraih medali emas. Level 2 11yo Frynda Kumari Swardana meraih medali emas. Medali emas juga diraih Tiara Putri Hafeeza untuk Level 3 11yo.
“Meski baru pertama kali mengikuti, atlit yang kami kirim semuanya meraih prestasi. Ini tentu menjadi kebanggaan sekaligus motivasi untuk pengembangan olahraga senam lantai ini di Bali,” ujar Instruktur Galaxy Reborn Gymnastics Club Denpasar Chandra Cahyadi dan Putu Sumerta Jaya didampingi owner Galaxy Reborn Club Gymnastics Denpasar Suprihatini Supari serta Nina Frey (Aerial Coach) , Kamis (30/6) malam di Gujji Cafe Renon.
Yang tak kalah membanggakan, hadirnya atlit senam lantai Bali yang rata-rata usia belia ini, mendapat respons positif dari peserta lainnya. “Mereka bahkan berharap ajang seperti ini bisa digelar di Bali,” tambah Tini yang turut mendampingi para atlit ini saat berlaga di Jakarta.
Instruktur Galaxy Reborn Gymnastics Club Denpasar Chandra Cahyadi dan Putu Sumerta Jaya didampingi owner Galaxy Reborn Club Gymnastics Denpasar Suprihatini Supari serta Nina Frey (Aerial Coach).
Galaxy Reborn Gymnastics Club yang beralamat di Jalan Nusakambangan 179 Denpasar, dalam ajang ini mengirim para atlit andalannya untuk berlaga dan berhasil memboyong sejumlah prestasi.
Meski senam lantai ini masih sangat awam di masyarakat, namun peminatnya terus meningkat, bahkan olahraga kelenturan tubuh ini sudah menyebar di Bali. “Kalau klub, baru ada satu yakni Galaxy Reborn Gymnastics Club yang berada di bawah naungan Persani (Persatuan Senam Indonesia) Bali,” jelas Candra seraya menambahkan.
Bali selama ini belum bisa ikut di ajang Nasional, karena keterbatasan alat serta pelatih. Namun dengan semangat dan ketekunan atlit bisa meraih prestasi yang membanggakan ini.
Ditambahkan senam lantai ini sangat bermanfaat untuk melatih kekuatan fisik dan kelenturan tubuh. Sebab dalam senam ini semua bagian tubuh digunakan (bergerak).
Sementara salah satu orangtua atlit Ketut Ngastawa menyambut positif kehadiran klub senam lantai ini yang bukan saja bisa meningkatkan prestasi Bali dalam bidang olahraga juga mengangkat nama daerah di ajang yang lebih luas lagi. “Olahraga ini juga sangat bermanfaat untuk menempa disiplin dan ketekunan anak-anak berlatih guna mencapai cita-citanya,” tambah Ngastawa yang juga salah satu tim Bankum Provinsi Bali ini. (bas)
