Politik

DPC Partai Demokrat Denpasar Terima Kunjungan Mahasiswa FISIP Unud, Jelaskan Konsep ‘Ngayah’ dan ‘Menyama Braya’

(Dutabalinews.com),Mahasiswa Universitas Udayana (Unud) Jurusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Safira Azra dan Ardika brrkunjung ke Kantor DPC Partai Demokrat Kota Denpasar.

Kunjungan mahasiswa diterima Ketua DPC Partai Demokrat Kota Denpasar Drs. A.A. Ketut Asmara Putra yang akrab disapa Gung Cilik bersama kader, Selasa (1/11). Dalam kunjungan tersebut, ada beberapa hal yang ditanyakan oleh mahasiswa kepada Gung Cilik seperti seputar perjalanan selama menjadi Ketua DPC Partai Demokrat Kota Denpasar, hingga kedekatan dengan masyarakat.

Selama perjalanan menjadi Ketua, diakui banyak terjadi perubahan.”Saya bersyukur di Kota Denpasar untuk saat ini bisa miliki 4 anggota dewan. Pada Pemilihan Legeslatif (Pileg) 2024 diharapkan dari 4 anggota dewan yang dimiliki sekarang bisa meningkat menjadi 6 atau lebih sesuai yang diharapan,” kata Gung Cilik.

Selanjutnya untuk kedekatan di DPC Partai Demokrat Kota Denpasar dengan masyarakat, pastinya sangat dekat. Karena di DPC Partai Demokrat Kota Denpasar sendiri juga rutin melaksanakan kegiatan sosial seperti penanaman pohon, penaburan benih ikan, dan kegiatan kemanusiaan.

“Kita di DPC Partai Demokrat Kota Denpasar tidak bekerja sendiri dalam kegiatan sosial maupun kegiatan kemanusiaan, bahkan kita juga sering menggandeng DPC Partai Demokrat yang ada di Kabupaten,” terangnya.

Gung Cilik menyampaikan DPC Partai Demokrat bersama kader maupun simpatisan akan selalu dekat dengan masyarakat. “Peranan kita disini adalah ngayah, dan ngayah yang kita lakukan yakni lewat kegiatan sosial maupun kegiatan kemanusian. Apalagi Ketua Umum DPP Partai Demokrat AHY juga sudah mengimbau agar seluruh DPC/DPD Partai Demokrat harus terus mendekatkan diri dengan masyarakat. Jika perlu konsep menyama braya terus diterapkan di masyarakat,” imbuhnya.

Gung Cilik menjelaskan terkait bagaimana membangkitkan perekonomi dimasa-masa sulit sekarang ini. Caranya yakni pemerintah harus tetap menggandeng para pelaku usaha untuk terus menggeliatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Begitu pula dalam aspek pendidikan, pariwisata atau lainya untuk kedepanya bisa maju dan berkembang, tentu dibutuhkan sinegritas semua pihak terutama pemerintah, swasta maupun masyarakat untuk terus ikut berperan,” jelasnya.

Baca Juga :   Perkembangan Covid-19 di Bali: Pasien Meninggal Bertambah Lima, Total 455 Orang

Gung Cilik juga menambahkan terkait pencatutan nama untuk bisa dijadikan kader tidak pernah terjadi. Karena DPC Partai Demokrat Kota Denpasar sebelum menentukan nama kader atau simpatisan yang akan diajak bergabung, pasti terlebih dahulu dilakukan wawancara. “Kita disini logowo, siapa yang mau bergabung untuk menjadi kader atau simpatisan. Itu yang kita diajak untuk ikut membesarkan dan memajukan Partai Demokrat,” tambahnya. SUS

Berikan Komentar