Sukana: Kurikulum Merdeka Belajar Harus Dikombinasikan Dengan Pendidikan Karakter
(Dutabalinews.com),Wayan Sukana yang merupakan mantan PLT Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar mengatakan Kurikulum Merdeka Belajar lebih banyak pada pengembangan bakat semata. Mustinya kurikulum ini bisa dikombinasikan dengan pendidikan karakter.
“Karena pendidikan karakter sangatlah penting untuk mengantisipasi meningkatkan kenakalan siswa,” katanya, Selasa (8/11) di Denpasar. Lanjutnya, dalam pendidikan karakter ini lebih menerapkan pada kedisiplinan, etika dan sopan santun. Bukan semata-mata hanya memunculkan bakat siswa.
“Ini yang saya maksud agar antara bakat dan karakter siswa bisa dikombinasikan. Memang dalam Kurikulum Merdeka Belajar ini lebih memberikan kebebasan kepada siswa untuk memunculkan bakat yang dimiliki. Di balik Kurikum Merdeka Belajar, justru pendidikan karakter ini tidak ada. Malahan siswa tambah nakal, dan bahkan tambah sulit untuk diatur,” ucapnya.
Sukana menjelaskan Kurikulum Merdeka Belajar kesanya lebih memunculkan imajinasi siswa untuk bisa mengembangkan bakat yang dimiliki oleh siswa itu sendiri. Mustinya Kurikum Merdeka Belajar dievaluasi kembali, baik dari segi pendalaman maupun penerapan.
“Karena kita menginginkan siswa itu cerdas dan berkarakter. Bukan semata-mata hanya memunculkan bakat sebagai prioritas keunggulan. Kalau karakter siswa tidak dimunculkan disini. Pastinya kenakan siswa semakin meningkat tentunya,” imbuhnya. SUS
