Ketua Panitia Nasional Perayaan Nyepi 2025: Tawur Agung Kesanga Jadi Simbol Kesucian dan Kebersamaan
(Dutabalinews.com), Ketua Panitia Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1947/2025M, Gede Narayana, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran rangkaian kegiatan perayaan Nyepi. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa Hari Suci Nyepi bukan hanya ritual tahunan bagi umat Hindu, tetapi juga momentum refleksi diri, penyucian alam, serta peningkatan kesadaran spiritual dan sosial.
Upacara Tawur Agung Kesanga dalam rangkaian perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1947/2025M turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, di antaranya Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka; Menteri Agama RI Nasaruddin Ummar, Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI Prof. Dr. Drs I Nengah Duija, M.Si, serta Wakil Gubernur DI Yogyakarta Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Paku Alam X.
“Perayaan ini mengandung makna spiritual sebagai momentum refleksi diri, penyucian alam serta peningkatan kesadaran spiritual dan sosial,” ujar Gede Narayana, Jumat (28/3/2025).
“Perayaan Nyepi tahun ini mengusung tema ‘Manawasewa Madhawasewa: Mewujudkan Indonesia Emas 2045’, yang menekankan bahwa pelayanan kepada sesama sejatinya merupakan pelayanan kepada Tuhan Yang Maha Esa,” sambungnya.
Gede Narayana juga menguraikan rangkaian kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan dalam perayaan Nyepi 2025, di antaranya: Seminar Nasional Dialog Lintas Iman, Penanaman Pohon Mangrove, Saka Bhoga Sevanam (bakti sosial di panti jompo), Makerthi Ayuning Segara (bersih-bersih pantai), Melasti, Tawur Agung Kesanga di Candi Prambanan, Baksos dan pemeriksaan kesehatan di Pringsewu-Lampung, Saka Yoga Festival di Bumi Perkemahan Cibubur dengan estimasi 1.000 peserta, dan Dharma Santi Nasional di Mabes TNI Cilangkap-Jakarta
Narayana juga menjelaskan salah satu puncak perayaan Hari Suci Nyepi adalah Tawur Agung Kesanga yang dilaksanakan di pelataran Candi Prambanan.
“Upacara Tawur Agung Kesanga adalah salah satu puncak perayaan hari suci Nyepi yang bertujuan untuk menyucikan alam semesta sebelum memasuki Catur Brata Penyepian,” jelasnya
Sebagai informasi Upacara Tawur Agung Kesanga juga dimeriahkan dengan pawai budaya dan pengarakan ogoh-ogoh sebagai simbol penyucian diri dan keseimbangan alam.
“Trimakasih kepada tamu undangan dan umat yang telah hadir ke Candi Prambanan untuk menikuti Upaara Tawur Agung Kesanga,” tutup Gede Narayana. (Ist)