PLN Dukung Kawasan Wisata Premium Sanur dengan Listrik Andal dan Ramah Lingkungan
(Dutabalinews.com), Sebagai bagian dari komitmen memperkuat fondasi ekonomi nasional dan mendukung agenda pemerintah dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan, PT PLN (Persero) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Selatan resmi menyambungkan pasokan listrik sebesar 1.110 kilovolt-ampere (kVA) untuk menunjang operasional awal kawasan wisata premium milik PT Sanur Dinamika Mentari di Jalan Pantai Mertasari, Sanur, Bali.
Penyambungan daya ini menjadi langkah konkret PLN dalam memastikan keandalan infrastruktur kelistrikan pada proyek strategis yang diproyeksikan menjadi ikon baru pariwisata terpadu di Bali. Dengan mengusung konsep tropical modern, kawasan ini dirancang mencakup villa tepi pantai, hotel bintang lima, dan restoran eksklusif, yang menyasar wisatawan kelas atas baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Manajer PLN UP3 Bali Selatan, I Putu Kariana, menyatakan bahwa peran PLN dalam proyek ini merupakan bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah daerah dan nasional dalam mendorong investasi sektor pariwisata yang bernilai tambah tinggi.
“Sanur terus berkembang sebagai destinasi wisata unggulan di Bali. PLN berkomitmen menyediakan infrastruktur kelistrikan yang andal, aman, dan modern untuk mendukung terciptanya ekosistem pariwisata yang berkelanjutan,” ujar Kariana.
Tahap pertama proyek mencakup pembangunan tujuh unit villa mewah dan dua blok hotel dengan masing-masing 34 kamar berstandar internasional. Keberadaan infrastruktur listrik yang andal menjadi salah satu faktor krusial dalam menjamin kenyamanan dan kualitas layanan yang ditawarkan pengelola kawasan wisata.
Direktur PT Sanur Dinamika Mentari, Oktarianto Prasetyo Widjaja, mengapresiasi langkah cepat dan kolaboratif dari PLN dalam merealisasikan penyambungan daya secara tepat waktu. Ia menyebut pasokan energi yang stabil sebagai syarat utama dalam mengembangkan kawasan wisata berkelas dunia.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN atas kerja sama dan dukungan yang sangat positif. Pasokan listrik yang andal merupakan fondasi penting bagi kami dalam menghadirkan pengalaman menginap yang nyaman, eksklusif, dan memenuhi ekspektasi pasar premium,” ungkap Oktarianto.
Sejalan dengan arah kebijakan Pemerintah Provinsi Bali dalam mendorong transformasi menuju Bali Energi Bersih, proyek ini juga telah mulai mengadopsi teknologi ramah lingkungan. Pengembang memasang panel surya sebagai sumber energi alternatif serta membangun sistem pengelolaan air limbah berbasis keberlanjutan, menjadikan kawasan ini sebagai bagian dari implementasi nyata konsep Green Tourism.
Rencana jangka menengah proyek mencakup pembangunan dua blok hotel tambahan yang ditargetkan selesai pada tahun 2026. Dengan ekspansi tersebut, kebutuhan daya diperkirakan meningkat menjadi 2.220 kVA, yang akan disuplai secara bertahap oleh PLN.
Melalui dukungan ini, PLN tidak hanya menyediakan listrik, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai aktor kunci dalam transformasi ekonomi daerah, sekaligus menciptakan iklim investasi yang kondusif di sektor pariwisata. Kolaborasi antara PLN dan pelaku usaha menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur hijau dan layanan publik yang tangguh merupakan fondasi penting menuju Bali yang berdaulat energi, maju, dan berkelanjutan.