Pemkot Denpasar Gelar Talk Show untuk Edukasi Layanan Kesehatan Reproduksi dan Kesehatan Jiwa bagi Kaum Ibu

(Dutabalinews.com), Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) berkolaborasi dengan Forum Konsultasi Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (FK Puspa) Kota Denpasar menggelar Talkshow Serangkaian Hari Ibu di Graha Sewaka Dharma, Selasa (16/12) pagi. Talkshow dibuka oleh Ketua TP-PKK Kota Denpasar sekaligus Pembina FK Puspa, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, didampingi Ketua FK Puspa Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua Gatriwara Kota Denpasar Ny. Purnawati Ngurah Gede, Ketua DWP Kota Denpasar Ny. I Gusti Ayu Putu Suwandewi Eddy Mulya, serta Kepala DP3AP2KB Kota Denpasar Dra. Gusti Agung Sri Wetrawati. Sebelum acara dimulai, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara FK Puspa Kota Denpasar dan RS Umum Prima Medika terkait kesejahteraan perempuan dan anak.

Ketua FK Puspa Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, mengapresiasi pelaksanaan talkshow ini dan menegaskan bahwa kesehatan perempuan, khususnya ibu, merupakan isu krusial karena perannya dalam mempersiapkan generasi emas. Ia berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran peserta tentang pentingnya menjaga kesehatan organ reproduksi dan kesehatan jiwa, serta mendorong penyebaran informasi ke lingkungan sekitar. Sementara itu, Kadis DP3AP2KB Kota Denpasar, Dra. Gusti Agung Sri Wetrawati, menjelaskan talkshow mengusung tema “Mengukir Generasi Emas Melalui Menjaga Kesehatan Ibu sebagai Pilar Utama Keluarga” dan diikuti ratusan peserta dari berbagai organisasi perempuan dan anak di Kota Denpasar. Narasumber yang hadir antara lain dr. Ida Ayu Indira Manuaba, M.Biomed., Sp.OG terkait kesehatan reproduksi, serta Dr. dr. Sri Wahyuni, Sp.KJ terkait kesehatan jiwa.

Lebih lanjut disampaikan, Pemkot Denpasar terus menjalankan berbagai program pelayanan kesehatan reproduksi dan kesehatan jiwa secara berkelanjutan, mulai dari skrining awal di fasilitas kesehatan tingkat pertama, pemeriksaan pap smear, hingga deteksi dini kanker serviks melalui pemeriksaan HPV DNA dengan sistem jemput bola ke desa dan kelurahan. (hms)

Baca Juga :  Pj. Gubernur Bali Inisiasi Orhiba untuk Pimpinan Pemprov Bali, Dorong Hidup Sehat dan Mental Kuat