Anak Tidak Mau Sarapan Pagi? Ikuti Tips Berikut Ini
(Dutabalinews.com)Banyak manfaat sarapan yang dapat diperoleh anak. Selain memberi energi, sarapan juga bermanfaat meningkatkan daya tahan tubuh dan meningkatkan konsentrasi saat menerima pelajaran di sekolah. Anak yang memiliki kebiasaan sarapan juga cenderung memiliki berat badan stabil, sehingga anak terhindar dari risiko kegemukan.
Agar anak tidak merasa dipaksa, Bunda bisa menerapkan tips-tips berikut ini untuk mendorong anak mau sarapan setiap pagi:
Mulailah dengan porsi kecil
Saat melihat porsi menu sarapan yang tampak terlalu banyak, mungkin saja anak langsung tidak berminat. Sebagai permulaan, berikan anak menu dalam porsi kecil. beberapa potong buah-buahan, selembar roti gandum dan selai kacang, atau semangkuk kecil sereal sudah cukup untuk membuatnya mulai mengenal sarapan.
Berikan pilihan makanan sehat
Pilih makanan sehat sebagai menu sarapan untuk anak. Misalnya, buah, roti gandum, buah-buahan seperti pisang atau apel, dan makanan berbahan dasar serealia, serta susu sapi atau susu almond. Hindari makanan siap saji atau makanan goreng-gorengan, karena mengandung tinggi lemak dan rendah nutrisi.
Sajikan menu yang bervariasi
Hindari memberi menu sarapan yang sama setiap harinya. Buatlah menu yang bervariasi. Sebagai contoh, hari ini Bunda menyajikan roti gandum dengan selai buah, besok sajikan sereal dengan tambahan potongan buah segar. Memberikan menu yang sama setiap hari akan membuat anak bosan dan akhirnya menolak sarapan.
Sereal dan susu sebagai pilihan menarik
Sereal dengan semangkuk susu dingin kemungkinan akan membuat anak tertarik untuk sarapan. Dengan kandungan vitamin dan mineral yang penting untuk tubuh, sereal dapat menjadi pilihan menu sarapan bergizi. Beberapa penelitian menujukkan, sarapan sereal dapat membantu menjaga berat badan, bahkan memperbaiki status gizi. Sereal untuk anak-anak biasanya tersedia dalam berbagai bentuk dan rasa. Biarkan anak memilih bentuk dan rasa sereal yang disukainya. Ragam sereal yang terbuat dari gandum utuh bisa menjadi pilihan karena manfaatnya untuk kesehatan, seperti kaya akan serat dan nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan pencernaan dan daya tahan tubuh, sehingga anak siap menjalani aktivitasnya sepanjang hari. (ist)