2018 Layani 23 Juta Penumpang, Bandara Ngurah Rai Terpadat di Indonesia
(Dutabalinews.com),Pergerakan pesawat yang masuk dan keluar Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali terbilang tinggi. Bahkan Bandara Ngurah Rai saat ini termasuk bandara padat (kategori 3).
“Hanya Bandara Ngurah Rai di Indonesia tergolong padat,” ujar General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Haruman Sulaksono dalam keterangannya saat membuka Posko Terpadu Angkutan Lebaran, belum lama ini.
Dikatakan Haruman, selama tahun 2018 ada 23 juta jumlah penumpang dengan pergerakan pesawat sebanyak 162 ribu di Bandara Ngurah Rai.
Melihat tingginya aktivitas di bandara, menurut Haruman perlu dilakukan pengaturan secara optimal sehingga tercipta keamanan dan kenyamanan.
Haruman menambahkan perlu ada langkah-langkah antisipasi seperti terkait isu tarif angkutan, delay management, pelayanan penumpang agar ditingkatkan, kelaikan pesawat untuk terbang, juga gangguan keamanan penerbangan dan antisipasi keadaan darurat.
Terkait liburan Idul Fitri, diprediksi puncak arus mudik terjadi pada 1 Juni dan arus balik pada 9 Juni. “Kami prediksi ada kenaikan jumlah penumpang sekitar 3 persen,” jelasnya.
Demikian pula permohonan ekstra flight juga sudah ada dari beberapa maskapai. Tercatat ada 167 penerbangan yang mengajukan ekstra fligth. (bas)