Wawali Arya Wibawa Gelorakan Kearifan Lokal Tri Hita Karana dalam Pembangunan
(Dutabalinews.com), Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menjadi pembicara pada Youth Sustainable Development Goals (SDGs) Award yang digelar sebagai rangkaian Excom Meeting CityNet Asia Pacific ke-45 di Bali Beach Convention Center (BBC), Sanur, Denpasar. Dalam kesempatan tersebut, Wawali Arya Wibawa menggelorakan semangat kearifan lokal Tri Hita Karana sebagai landasan pembangunan berkelanjutan di Kota Denpasar.
Ia menjelaskan, filosofi Tri Hita Karana yang menekankan keharmonisan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan sesama, dan manusia dengan alam, menjadi nilai yang senantiasa dipegang dalam setiap langkah pembangunan Denpasar. Nilai ini, menurutnya, sejalan dengan semangat Sustainable Development Goals (SDGs) yang menekankan keseimbangan antara kemajuan ekonomi, kelestarian lingkungan, dan keadilan sosial. “Dengan semangat itu, Kota Denpasar ingin menunjukkan bahwa kota kecil pun dapat memberikan kontribusi bagi dunia,” ujarnya. Arya Wibawa juga mengapresiasi peran generasi muda yang semakin aktif dalam isu-isu strategis pembangunan berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa Youth SDGs Award bukan sekadar ajang penghargaan, tetapi momentum kolaborasi bagi anak muda untuk melahirkan ide dan gerakan nyata menuju kota yang berdaya, berbudaya, dan berkelanjutan. “Dari ide kecil lahir gerakan besar. Hari ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi kolaborasi,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal CityNet Asia Pacific, Vijay Jagannathan, didampingi Wakil Sekretaris Jenderal CityNet, Aisa Tobing, mengapresiasi antusiasme generasi muda Denpasar. Ia menyebut Youth SDGs Award menjadi wadah berbagi ide, inovasi, dan aksi nyata demi masa depan yang berkelanjutan. Kegiatan ini dikemas dalam dua kompetisi, yakni Essay Presentation dan Poster Presentation, yang melibatkan talenta muda dari berbagai sekolah di Denpasar. “Kami berharap semangat anak muda Denpasar terus tumbuh dan berperan penting dalam pembangunan berkelanjutan,” ujarnya. (hms)