Sosial & Seni

Ditinjau Menteri BUMN Erick Thohir dan DPR,  Warga Pedungan Miliki Area Melasti di Pelabuhan Benoa

(Dutabalinews.com),Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi upaya PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III terus mendekatkan diri dan peduli akan kebutuhan sosial masyarakat sekitar dengan membangunkan kawasan peribadatan melasti di kawasan pelabuhan Benoa Denpasar.

Menteri juga menyebut jika Pelindo III serta masyarakat adat sudah bekerja cukup keras demi bisa mewujudkan lokasi melasti yang sudah bisa dimanfaatkan ini. “Ketika November 2019 saya ke sini bersama Pak Gubernur waktu itu, apa yang kita lihat hari ini sebenarnya tidak ada. Tapi di situ saya sampaikan BUMN harus bekerja konkret bukan wacana,” ujar Erick yang bersama rombongan Komisi XI DPR RI dan Direktur Pelindo III saat Jumat meninjau progres pembangunan area peribadatan melasti di kawasan pelabuhan Benoa.

Anggota Komisi XI dari Bali Gde Sumarjaya Linggih di sela-sela kunjungan tersebut menyampaikan terima kasih kepada Menteri BUMN yang sudah menyediakan tempat melasti ini. “Saya juga harap di tempat ini juga dilengkapi bangunan wantilan dan bila perlu dibantu gamelan (gong),” ujar politisi yang akrab disapa Demer ini. Dalam kunjungan lapangan itu juga hadir Anggota DPR asal Bali yakni Putu Supadma Rudana dan Nyoman Parta.

Sementara itu Gusti Putu Budiarta selaku tokoh Desa Adat Pedungan Bali juga menyampaikan banyak terima kasih kepada Menteri dan Pelindo III yang sudah mewujudkan keinginan mereka memiliki area peribadatan melasti yang lebih layak dari sebelumnya. Menurut Budiarta yang juga Anggota DPRD Bali ini, area melasti yang sudah dibangun ini akan membuat warga sekitar khususnya warga desa adat Pedungan lebih bisa tenang dan khidmat dalam menjalankan ibadah melasti.

“Kami dari warga desa adat Pedungan sudah lama berangan-angan bisa memiliki tempat peribadatan melasti yang nyaman dan luas dan akhirnya kami sekarang bisa lebih tenang dalam beribadah. Tentu ini tidak lepas dari bantuan yang sudah diberikan oleh Pelindo III,” ujarnya.

Direktur Utama Pelindo III Doso Agung di sela-sela kegiatan mendampingi Menteri BUMN di area melasti menyampaikan jika BUMN yang dia pimpin tidak akan berhenti di sini dalam meningkatkan kepedulian sosial. Pihaknya terus berkomitmen akan berupaya mendukung berbagai kegiatan sosial masyarakat baik dalam bentuk penyediaan fasilitas seperti melasti atau bantuan langsung.

“Kami Pelindo III memiliki komitmen tinggi dalam hal kepedulian sosial, area melasti ini yang kami bangun adalah salah satu wujud nyata kami hadir untuk negeri. Kami berharap masyarakat sekitar bisa merasakan langsung kehadiran kami dan antara Pelindo III bersama masyarakat bisa terus bersama,” ujarnya.

Upacara Melasti sendiri merupakan salah satu rangkaian upacara menjelang Hari Nyepi untuk penyucian diri yang dilakukan oleh seluruh umat Hindu Bali. Upacara ini, dalam pelaksanaannya dilakukan di area tepi pantai. Pelindo III pun berkomitmen untuk menjamin kelancaran kegiatan peribadatan tersebut dengan membangun area melasti di kawasan Pelabuhan Benoa seluas 1 hektar lengkap dengan sejumlah fasitasnya. Area Melasti juga berperan dalam mendorong pelabuhan Benoa menjadi Benoa Maritime Tourism Hub. (bas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *