Cok Pemecutan: “Amerta” Memang Datang Minta Restu
(Dutabalinews.com),Anak Agung Ngurah Manik Parasara yang kini dikenal dengan sebutan Ida Cokorda Pemecutan XI menanggapi santai ramainya pemberitaan terkait arah dukungannya dalam Pilkada Kota Denpasar 2020.
“Paslon Amerta memang sempat datang minta restu, bahkan sembahyang di merajan Puri Pemecutan pada Sabtu malam,” ujar Cok Pemecutan, Senin (21/9) sore saat ditemui di Puri Pemecutan Denpasar.
Sebagai tokoh dan sahabat Amerta, pihaknya mengaku menerima siapa pun yang datang. Namun tambahnya, bukan berarti hal itu secara langsung sebagai sebuah dukungan politik.
“Saya tidak dukung. Saya juga tidak plin plan. Amerta itu, kedua orangtuanya sahabat dekat, kerabat dekat saya,” jelas Raja Denpasar yang juga tokoh Golkar tersebut.
Di sisi lain, Cok Pemecutan mengaku sejak awal ia sudah menyatakan akan mendukung Jaya Negara. “Ingat yang saya dukung calon walikotanya Jaya Negara, bukan yang lain,” tegasnya.
Ia mengaku sejak lama sudah mendukung Jaya Negara karena melihat track recordnya yang dinilainya positif. Selain menurut Cok Pemecutan, hubungannya sangat dekat dengan keluarga Jaya Negara.
“Dari awal saya hanya pilih dan fokus pada Jaya Negara. Kakeknya sahabat dengan bapak saya. Dia orang polos, dia gak banyak main “cuken”. Untuk pilihan, saya Jaya Negara. Tapi siapa pun yang datang saya terima. Saya tidak seperti potong bebek, dorong ke kanan ke kiri,” ujarnya.
Ditanya seperti apa bentuk dukungan yang akan diberikan kepada Jaya Negara, dijelaskan ia akan menggerakkan teman, sahabat dan “moncol-moncol”.
Sebagaimana diketahui dalam Pilkada Denpasar 2020 ini ada dua paslon yakni paslon Jaya-Wibawa (Jaya Negara-Arya Wibawa) yang diusung PDIP dan Amerta (Ngurah Ambara-Bagus Kertanegara) dari paket koalisi Golkar-Demokrat-NasD yang bertarung untuk merebut posisi Walikota menggantikan IB Rai Dharmawijaya Mantra. (bas)
